Resep Telur Balado Simpel dengan Rasa Lebih Gurih

4 comments

Telur itu bagai penyelamat bagi saya, yang tidak terlalu jago memasak menu rumit. Diapakan saja bisa. Mau di ceplok, dadar, orak arik, campur ke berbagai makanan, di gulai, atau di rebus saja sudah enak. Eh, tapi walau masaknya gampang, yang jual banyak dan harganya ramah, rasanya tetap enak dan banyak disukai orang-orang. 


Resep telur balado

Mengonsumsi satu atau dua butir telur, perut pasti sudah terasa kenyang. Padahal ukurannya mini, bila dibandingkan satu mangkuk sereal atau satu bungkus bubur ayam. Ini dikarenakan kandungan gizinya yang lengkap dan seimbang, mulai dari protein, lemak, hingga kalorinya. 


Baca juga: 3 Resep Rumahan Ikan Dori Frozen yang Mudah dan Dijamin Enak untuk Keluarga


Kalau bosan dengan olahan telur yang itu-itu saja, coba deh resep yang satu ini. Balado telur dengan tambahan krimer kental. Sudah pernah coba? Dijamin bakal lebih gurih! 


Resep Telur Balado Omela

Resep telur balado Omela

Bahan

8 butir telur ayam 

1 buah kentang ukuran besar, potong dadu besar dan lumuri sedikit garam

20 buah cabai merah keriting (kalau mau lebih pedas, campur dengan rawit)

10 siung bawang merah

4 siung bawang putih

1 buah tomat merah ukuran besar, potong kecil

3 lembar daun jeruk

4 sdm Omela Krimer 

Secukupnya minyak goreng untuk menggoreng dan menumis

Secukupnya garam


Cara membuat

🌸 Rebus telur ayam selama 20 menit sampai matang. Kupas kulitnya. Beri beberapa sayatan di bagian luarnya agar tidak terlalu meledak saat digoreng dan bumbu balado bisa menyerap hingga ke dalam. 

Rebus telur

🌸 Goreng telur dan kentang sampai kecokelatan. Tiriskan dan sisihkan.

Goreng telur dan kentang

🌸 Haluskan cabai merah, bawang merah dan bawang putih. Kalau saya pakai ulekan karena suka dengan teksturnya. Pakai blender juga boleh.

Haluskan bumbu balado

🌸 Tumis hasil ulekan bersama daun jeruk, Omela dan garam (bisa pakai bekas goreng telur tadi). Pastikan minyak mengenai cabai halus secara keseluruhan agar matang merata. Aduk-aduk supaya bagian bawah dan pinggirnya tidak gosong. Pakai api sedang saja.

Tumis bumbu balado

🌸 Setelah setengah matang, masukkan potongan tomat. Masak sampai matang (ditandai dengan warnanya yang lebih pekat dan suara tumisannya lebih nyaring).

Tambahkan tomat

🌸 Campurkan telur dan aduk beberapa saat hingga terlumuri dengan sempurna.

Campur bumbu balado dengan telur

🌸 Telur balado Omela siap disajikan.

Telur balado Omela


Menambahkan krimer pada bumbu balado, memang masih jarang ditemui. Padahal hasilnya lebih ueeeenak. Kalau pada masakan bersantan, tentu sudah sangat familiar. Saya sendiri pun baru mencoba setelah membeli Omela Krimer.


FYI, Omela ini dapat menambah cita rasa gurih dan lezat. Jadi sangat bisa dijadikan andalan untuk menambah kenikmatan berbagai minuman, penganan dan masakan. Bukan hanya khusus untuk menu yang gurih-gurih saja, yang manis-manis juga bisa. Bahkan tidak mesti yang berkuah banyak, seperti resep balado telur saya tadi pun cocok. Karena teksturnya yang berupa krimer kental, jadi tetap nyambung meski buat masakan yang berkuah atau berbumbu kental juga.


Omela

Bagi yang punya usaha makanan atau minuman, Omela Krimer pas sekali diaplikasikan pada menu yang disajikan. Siapa sih yang tidak suka dengan makanan lezat dan minuman nikmat? Dengan beberapa sendok Omela, sajian akan lebih sedap dan lebih "nendang". Apalagi untuk saya yang orang Padang, kalau makanan belum kaya rasa, nggak akan nikmat makannya.


Oiya, bagi yang biasa masak pakai tambahan penyedap rasa dan gula, tidak perlu lagi kalau sudah menggunakan Omela Krimer. Krimer akan memberi rasa gurih, serta manisnya juga bisa menggantikan fungsi gula dalam masakan. Bagi saya, Omela membuat memasak jadi lebih praktis dan tetap yummy


Yuk, #GantiCaraMasak dengan Omela!

Dengan Omela, masakan dan minuman jadi luar biasa, aroma menggugah selera, tekstur menggiurkan mata, dan rasa nikmat istimewa. Ayo coba Omela, dapatkan pujian berlimpah!



Tips Menyimpan Telur agar Tahan Lama

Tips menyimpan telur

Membeli telur tidak mungkin hanya satu atau dua butir saja. Kalau saya, paling tidak 1 kg sekali beli. Namun, memasaknya tidak akan habis dalam satu kali olah. Kalau punya usaha makanan sih oke, tapi kalau untuk menu keluarga, apalagi anggotanya hanya tiga atau empat, paling banyak hanya menghabiskan setengah kilogram saja. 


Strategi penyimpanan yang tepat, menjadi faktor penentu berapa lama telur tesebut akan bertahan. Lebih awet, tentu lebih baik dan terhindar dari sifat mubazir. Bagi ibu-ibu seperti saya sih tentunya bakalan lebih hemat bila semua bahan makanan yang dibeli, bisa dimasak tak bersisa. 


Nah, bagaimana sih cara menyimpan telur yang membuatnya bisa tahan lama? Berikut beberapa tipsnya.


1. Bersihkan Telur

Setelah membeli telur, terutama yang masih banyak menempel kotorannya, wajib dicuci bersih dengan air mengalir dan sabun yang aman untuk makanan. Sebenarnya bukan telur saja, di semua tips menyimpan makanan pasti menyarankan untuk membersihkannya terlebih dahulu. Ini dimaksudkan agar bakteri, kuman atau virus yang menempel pada cangkang telur, tidak mengontaminasi bagian dalamnya. Setelah dicuci, angin-anginkan sebentar sampai kering. 

2. Simpan Di Kulkas

Bukan karena alasan kebiasaan, menyimpan telur di kulkas terbukti dapat menghambat perkembangbiakan bakteri salmonella yang paling sering mengontaminasi, plus bakteri-bakteri nakal lainnya. Ini dinyatakan oleh dua ilmuwan Kedokteran Hewan asal Universitas Bristol, Dr. Rosamund Baird dan Dr. Jane, yang dikutip dari omela.com. Selanjutnya Food and Drug Administration (FDA) bahkan mewajibkan agar telur langsung disimpan di bawah suhu 45° F (7° C) setelah dibeli. Dengan cara ini, telur mampu bertahan hingga 4-5 minggu. 

3. Hindari Menaruh Di Pintu Kulkas

Meski rak telur ada di pintu, ternyata manaruh di sana tidak disarankan untuk menjaga kualitas telur. Ini dikarenakan saat membuka dan menutup kulkas, mengakibatkan ketidaksabilan suhu. Guncangan yang ditimbulkan juga akan merusak isi telur. 

4. Penyimpanan Di Suhu Ruang

Bila tidak ada kulkas, telur tetap bisa disimpan pada suhu ruang. Pastikan tempat penyimpanan bersih dan kering. Meski tidak bertahan selama jika disimpan dalam kulkas, di suhu ruang, telur tetap bisa bertahan hingga 1-2 minggu. Jadi lebih disiasati saja dengan membelinya lebih sedikit. 


Baca juga: Resep Pancake Lembut Anti Gagal, Cocok untuk Sarapan dan Cemilan


Oke, itulah sedikit sharing cerita, resep dan informasi dari saya yang juga ala saya. Intinya, selama telur dapat dimasak dengan cara yang kreatif dan inovatif, serta lezat tentunya, dijamin enggak akan bosan menikmati masakan olahan telur. Jangan lupa, tambahkan Krimer Omela agar sajian kita istimewa dan pastinya keluarga makin suka.


Selamat mencoba dan semoga bermanfaat. 

4 comments

  1. Sebelum baca ini ga kebayang kalo omela ini bisa utk tambahan masakan mba. Mikirnya kan itu SKM soalnya , ternyata bisa bgt JD pengganti krimer yaaaa. Jadi penasaran sih mau coba. Bagus juga kalo bisa gantiin santan dan gula

    ReplyDelete
    Replies
    1. Cobain deh Mbak. Enak loh. Aku pas awal nyoba juga rada aneh. Tapi hasilnya ternyata maknyossss

      Delete
  2. ternyata krimer juga bisa ditambahkan ke masakan ya, aku kira nuanginnya harus sekaleng.
    ternyata cukup beberapa sendok aja ya
    penasaran sama rasa masakan kalau ditambahi krimer kayak gini, gurih enak gitu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Cuma sedikit kok, Mbak. Sesuai porsi masakannya juga.
      Yuk cobain, enak loh ini. Nggak usah tambahin gula lagi ya biar nggak kemanisan

      Delete

Sebelum komentar, login ke akun Google dulu ya teman-teman. Jangan ada "unknown" diantara kita. Pastikan ada namanya, biar bisa saling kenal :)